PELATIHAN PENERAPAN KONSEP SUSTAINABLE FASHION PADA MUKENA DAN KAOS DENGAN TEKNIK ECOPRINT

Abstract

Abstrak:

Sustainable fashion yang sedang marak dikumandangkan, belum sepenuhnya dipahami oleh kalangan masyarakat khususnya Ibu-Ibu Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kelurahan Srengseng Sawah, Jakarta Selatan. Penerapan sustainable fashion melalui konsep reused dengan teknik ecoprint diasumsikan mampu membantu mengurangi limbah fast fashion yang belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat Ibu-Ibu TP-PKK Srengseng Sawah melalui pelatihan selama 2 hari. Dalam kegiatan ini peserta tidak hanya diberikan materi secara teori mengenai sustainable fashion tetapi juga akan mempraktikkanya secara langsung agar dapat diterapkan pada produk fesyen lainnya yang ada dirumah masing-masing. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah praktikum dengan menerapkan materi ecoprint secara langsung di mukena atau kaos/kemeja yang ada. Mitra dalam hal ini ibu-ibu PKK Kelurahan Srengseng Sawah sangat antusias dengan materi yang disampaikan dan kegiatan praktikum yang dikerjakan, peserta sangat senang dengan karya yang dihasilkan dan semangat untuk membentuk desa ecoprint (desa binaan) dari Prodi Desain Mode, PoliMedia. Hasil dan luaran dari kegiatan ini selain menambah pengetahuan, wawasan, keterampilan peserta, juga membuka peluang usaha bagi peserta (mitra) dengan diberikannya materi dan praktik pemasaran secara digital (digital marketing), disamping itu hasil akhir kegiatan ini akan dipublikasikan ke dalam jurnal nasional.

Kata Kunci: Sustainable Fashion, Reused, Ecoprint, Digital Marketing.

Abstract:  Sustainable fashion, which is being widely proclaimed, is not fully understood by the community, especially the women from the TP-PKK of Srengseng Sawah, South Jakarta. The application of sustainable fashion through the reused concept with the ecoprint technique is assumed to be able to help reduce fast fashion waste which is not fully understood by the TP-PKK Srengseng Sawah community through 2 days of training. In this activity, participants are not only given theoretical material regarding sustainable fashion but will also practice it directly so that it can be applied to other fashion products in their respective homes. The method used in this training is practicum by applying ecoprint material directly on existing mukenas or t-shirts/shirts. The partners, in this case the TP-PKK Srengseng Sawah, were very enthusiastic about the material presented and the practicum activities carried out, the participants were very happy with the work produced and enthusiastic about forming an ecoprint village (guided village) from the Fashion Design Study Program, PoliMedia. The results and outcomes of this activity in addition to increasing knowledge, insight, skills of participants, also open business opportunities for participants (partners) by providing digital marketing materials and practices (digital marketing), besides that the final results of this activity will be published in a national journal

Keywords: Sustainable Fashion, Reused, Ecoprint, Digital Marketing.